DOMPU, PERINGATI HARI PANGAN SEDUNIA YANG KE XXXII

DOMPU, PERINGATI HARI PANGAN SEDUNIA YANG KE XXXII

KM-kempo: Momentum yang diharapkan para petani dan jajaran pemerintah kabupaten Dompu akhirnya terwujud dengan itu seluruh pemerintah kabupaten Dompu menggerahkan seluruh aparat keamanan terutama jajaran POLRI dan TNI dan tidak luput dari kesadaran masyarakat untuk menjaga keamanan demi kelangsungan acara yang diselenggarakan selama Dua hari tersebut, tepat pada tanggal 6-7 November 2012 sebagai acara  memperingati hari pangan se-dunia yang ke-XXXII.

Dalam agenda kujungan tersebut gubernur NTB menyempatkan diri berkunjung ke stand Kampung media dan fhoto club Dompu untuk menyaksikan hasil karya anak-anak kampong, walaupun kampungan tetapi hasil karya anak-anak crew KM se-kabupetan Dompu dan fhoto club tersebut tidak kalah indah dan menarik perhatian para pengujung di stand ungkap Bapak fairus yang akrab disapa Abu Macel memperjelas.

Kesempatan emas ini seluruh jajaran pemerintah Se-Propinsi menyediakan dekorasi stand yang unik dan mengadakan berbagai macam perlombaan seperti lomba melukis dan mewarnai, lomba pidato, dan lomba fhotografer dll. Ditengah-tengah kesibukan itu pula KM-sekabupten Dompu menyempatkan diri untuk bersilaturhmi dan sekaligus ngbrol bareng Gubernur NTB,  kepala Dishubkominfo NTB,  dan kepala pemerintah kabupaten Dompu  H. Bambang M. yasin, kami sangat bangga dan memiliki nilai tersendiri, ditambah lagi pengarahan untuk pengembangan kampung media kedepan yang diarahkan langsung oleh Bapak Fairus dengan full humoris, banyak tanggapan serta tambahan ilmu yang kami dapatkan ungkap Sharil, A.ma selaku anggota baru dari KM-kempo tersebut.

Hasil  pantauan km-kempo masyarakat Dompu sangat antusias dan bahagia, selain tempat taman pandopo ramai di kunjungi kami juga akan tahu berbagai macam farietas apa saja yang mencakup tanaman pangan, selama ini kami hanya tahu apa yang dijual dipasaran ternyata itu belum lengkap dengan adanya pameran seperti ini kami sudah tahu semuanya dan sangat mengasyikkan terutama pada anak-anak di usia dini yang sangat membutuhkan pemahaman yang baik ungkap ibu dengan dua orang anak tersebut sambil menikmati hidangan bakso pijar.  By (sam)