KUA KEMPO KEKURANGAN
BUKU NIKAH
KM KEMPO: Kesadaran masyarakat untuk mencatatkan nikahnya
pada kantor urusan agama akhir akhir ini semakin tinggi. Mengingat manfaat buku nikah yang semakin
penting itu,jumlah permintaan pencatatan nikah melonjak,terbukti untuk tahun
2013 saja jumlah yang di droping dari kabupaten tiap tahunnya rata rata 100
eksemplar cukup bahkan masih tersisa, tapi tahun ini jumlah itu jauh dari cukup
,terbukti jumlah itu 100 sampai bulan juli telah habis.
Menurut kepala urusan agama kecamatan kempo,Drs lukman yang kami wawancarai di sela sela sebuah acara pernikahan seorang warga yang
turut di saksikan langsung oleh kepala KUA kecamatan kempo,menurut pak kepala,
kami sudah ke habisan stok , jatah kami setiap
tahun biasanya 100 eks, penyebab habisnya buku tersebut akibat dari
tingginya angka pemutihan, untuk melemgkapi administrasi untuk pengurusan Akta
kelahiran anak dan berbagai keperluan lainnya yang kami layani bukan hanya yang
menikah satu dua tahun yang lalu saja,tetapi ada juga yang menikah tahun 60
sampai sekarang. Untuk menindak lanjutinya kami telah melaporkan secara
berjenjang sesuai dengan garis koordinasi kami.
Memperkuat pernyataan yang di sampailh Drs lukman , Asmunir,
S.Ag dan Syamsudin, S.Ag yang kami
wawancarai di kantor KUA senen 28 0ktober ,supervisir yang juga kebetulan datang
melakukan supervisi rutin triwilanan di tempat tersebut juga mengatakan , Jmlah
pewncatat nikah yang belum mendapat buku nikah sampai saat ini sudah 35 kasus kekurangan
buku nikah bukan hanya di wilayah
kecamatan kempo saja, tetapi secara nasional,pada saat ini buku nikah
ini sedang dalam proses tenderisasi
pencetakan dan penyebarannya. Liwat kesempatan ini kami menghimbau
kepada seluruh masyarakat unutk bersabar karena semua ini masih dalam proses. (x)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar